Eksistensi Hutan Bakau Bagi Kehidupan

Iklannya disini

Menurut penelitian Koalisi Rakyat untuk Perikanan (KIARA), pembabatan hutan bakau berdampak serius bagi perubahan lingkungan terutama di pulau kecil. Perubbahhan itu bisa berupa Abrasi, Intrusi Air Laut, Hingga menipisnya tangkapan hasil laut. Perusakan bakau artinya memiskinkan warga.

Berikut beberapa fakta tentang bakau

Penyebab Kerusakan

Banyak bencana dan kerugian yang terjadi akibat rusak atau hilangnya hutan bakau seperti Abrasi pantai, intrusi air laut, banjir, hancurnya pemukiman penduduk diterpa badai laut, hilangnya sumber perikanan alami, hilangnya kemampuan meredam emisi gas rumah kaca.

Indonesia yang memiliki kawasan pesisir sangat luas sehingga indonesia  merupakan negara tropis dengan hutan bakau terluas, yaitu sekitar 3,2 Juta Hektare.

Namun sangat disayangkan, sejak pertengahan 1980-an hampir sebagian besar kawasan pesisir Indonesia telah mengalami kerusakan sangat parah. Dan kondisi ini biasanya disebabkan oleh :

1. Pengambilan atau penebangan hutan bakau secara berlebihan
2. Pengalih fungsian hutan bakau menjadi area tambak, pemukiman ataupun pertanian tanpa memperhatikan asa konservasi dan berkesinambungan, serta
3. Membiarkan wilayah pesisir tandus dan gersang tanpa adanya upaya penghijauan

 

Peran dan Manfaat Hutan Bakau

Tumbuhan bakau ini bersifat unik karena merupakan gabbungan dari ciri - ciri tumbuhan yang hidup di darat dan laut.

Umumnya bakau mempunyai sistem perakaran yang menonjol (akar napas atau Pneumatofora) sebagai suatu cara adaptasi terhadap keadaan tanah yang miskin oksigen atau anaerob.

Manfaat Hutan Bakau adalah :

1. Melindungi pantai dari erosi dan abrasi pantai
2. Melindungi pemukiman penduduk dari terpaan badai dan angin dari laut
3. Mencegah intrusi air laut
4. Tempat hidup dan berkembangnya berbagai satwa liar seperti ikan, kepiting, udang, burung dan monyet
5. Menghasilkan bahan - bahan alami yang bernilai ekonomis seperti kayu atau bahan bangunan, bahan perahudan kayu bakar
6. Memiliki potensi edukasi dan wisata
7. Mitigasi perubahan iklim melalui penyerapan karbondioksida dari udara

 

Tambak Ramah

Untuk mengembalikan fungsi, manfaat serta jasa jasa lingkungan ekosistem hutan bakau dan hutan pantai lainnya diperlukan upaya rehabilitasi dan pengelolaan pesisir yang tepat dan benar yaitu dengan menerapkan konsep tambak ramah lingkungan atau sering disebut sebagai budi daya tambak yang melestarikan bakau sebagai jalur hijau atau penanaman bakau di tambak (Silvofishery).

Adapun Manfaat - manfaat tambak ramah lingkungan adalah :

1. Konstruksi pematang tambak menjadi lebih kuat, karena akan terpegang akar - akar bakau
2. Pejalan kaki akan nyaman berjalan diatas pematang karena dirimbuni tajuk tanaman bakau
3. Daun bakau dapat digunakan sebagai makanan ternak (khususnya kambing)
4. Buahnya dapat dijadikan berbagai macam penganan manusia (seperti selai dan keripik)
5. Keanekaragaman hayati akan meningkat, yang juga akan meningkatkan pendapatan petani ikan, serta
6. Mencegah erosi pantai dan intrusi air laut kedarat sehingga pemukiman dan sumber air tawar dapat terjaga dan dipertahankan.

Iklannya disini

Facebook

Twitter

Google+