Naluri Yang Dimiliki Anak

Iklannya disini
Setelah sebelumnya saya membahas tentang menjadi sosok pemaaf, maka kali ini Jajal-SEO akan membahas Cara Menjadi Guru Teladan yang lainnya, yaitu harus mengetahui Naluri - Naluri yang dimiliki Anak.

Anak, berbuat kesalahan lebih karena dorongan naluri kanak - kanaknya ketimbang pemikiran rasionalnya. Dan perilaku ini mirip seperti ayam yang sedang mematuki gabah di depan rumah atau burung pipit yang menyerbu padi di sawah.

Berkali - kali petani mengusir ayam dengan tongkat dan menakut - nakuti burung dengan gemerincing kaleng yang dipasang di sawah, tetapi yang dilakukan ayam dan burung? Mereka akan pergi sebentar, kemudian kembali lagi.


Hewan tidak mempertimbangkan resiko perbuatannya, juga tidak mampu belajar serius dari pengalamannya. Yang mereka tahu hanyalah bagaimana agar sesegera mungkin merasakan kelezatan makanan. inilah dorongan "naluri hewan".

Manusia adalah makhluk Allah SWT yang Ahsanu Taqwim, Sesempurna - sesempurnanya makhluk.

Manusia diberi Allah SWT dua naluri yang menunjukkan kesempurnaannya itu, yakni "Naluri Malaikat" dan "Naluri Hewan" sekaligus. Akalnya nantilah yang akan membuat dua hal yang bertolak belakang ini menjadi bersinergi.

Anak kecil belum banyak mendapatkan kesempatan dalam hidupnya dalam menyelaraskan dua potensi itu dengan akalnya. Akibatnya, jarang sekali mereka melakukan kalkulasi rasional terlebih dahulu sebelum berbuat sesuatu.

Alasannya sederhana, yakni lupa. Nah, naluri hewaninyalah yang paling sering membuat ia lupa. Anak menjadi lupa karena dorongan untuk melakukan sesuatu yang menyenangkan dalam pandangannya.

Jika seorang guru bukan sosok pemaaf, maka guru tersebut akan terjebak dengan urusan hukum menghukum sepanjang waktu. Namun, bukan berarti semua pelanggaran tidak ada hukumannya. Hukuman kadang perlu untuk menerapkan prinsip keadilan, akan tetapi maaf lebih diutamakan.

Dengan maaf, guru akan mudah menjadi "sosok pendoa". Itulah yang dilakukan Rasulullah SAW yang sering berdoa, baik memohonkan ampunan atau meminta agar Allah SWT membukakan pintu hati seseorang. Insya Allah ketika hati sudah penuh dengan kata maaf, kitapun akan mudah mendoakan mereka.

Hadirkan mereka dalam shalat - shalat malam, mohonlah kepada Allah SWT untuk membukakan hati dan akal mereka. Sehingga, Allah SWT akan mempercepat tumbuhnya kedewasaan mereka dan menjadikan mereka anak - anak yang mudah mengerti pentingnya pendidikan yang sedang diberikan.

"Menjadi Guru Teladan" merupakan kata yang mudah di ucapkan, namun agak susah untuk di jalani. Namun, mari buat sahabat Jajal-SEO agar berusaha untuk menjadi Guru teladan. Agar pendidikan di Indonesia menjadi Pendidikan yang nomor satu di dunia, yang bisa menghasilkan  peserta didik yang dapat memperjuangkan agama dan bangsanya.
Iklannya disini

0 Response to "Naluri Yang Dimiliki Anak"

Posting Komentar



1. Berkomentarlah yang relevan dengan tulisan diatas
2. Harap Jangan Mencantumkan Live Link
3. Jika anda memfolow blog ini beritahukan admin di Fb An Erwan83, agar admin memfolback anda.

Komentar dan Follow anda sangat berarti buat Blog ini