Gejala khas sakit maag atau sakit lambung adalah rasa nyeri atau pedih pada ulu hati meskipun baru saja selesai makan. Namun, jika rasa pedihnya hanya muncul pada saat belum makan atau pada saat lapar dan menghilang setelah selesai makan, maka biasanya hanyalah akibat produksi asam lambung yang berlebihan.
Sering bersendawa bukan merupakan gejala sakit lambung. Sebab, bersendawa hanyalah mekanisme pencernaan untuk mengurangi kembung secara refleks.
Lalu, mengapa ada seseorang yang mudah sakit maag, sementara ada orang yang tahan terhadap serangan sakit maag?
Sampai sekarang ini, hal tersebut masih belum dapat dijelaskan secara pasti.
Faktor bawaan (keturunan), pola makan yang salah, serta menahan tekanan batin cukup berat (stress atau depresi) di duga menjadi penyebab mudahnya orang yang terserah maag.
Namun, diantara faktor - faktor tersebut, faktor psikislah yang menjadi penyebab terbesar (sekitar 75%) sakit maag.
Lalu, Benarkah dengan berpuasa akan menyembuhkan sakit maag?
Dengan berpuasa (dalam hal ini puasa ramadhan), pola makan yang biasanya tidak teratur menjadi lebih teratur, karena ada program sahur dan buka puasa yang jadwalnya telah ditentukan pasti. Dengan berpuasa secara baik dan benar, batin juga terlatih untuk mampu menahan tekanan batin yang berat, seperti stress dan depresi. Perasaanpun menjadi lebih tenang karena lebih dekat dengan Allah SWT.
Kesimpulannya, puasa dapat mengendalikan produksi asam lambung yang berlebih.
puasa merupakan cara ampuh untuk menyembuhkan suatu penyakit kronis..
BalasHapuspuasa emang banyak manfaatnya deh
BalasHapusemang ya bukan hanya mendapatkan pahala namun juga mendapatkan manfaat
BalasHapussingkong rebus bagus mempertahankan kondisi lambung bagi penderita maag agar tetap baik ... sehingga memberi kesempatan pada lambung untuk sembuh dari penyakit maag.
BalasHapus