Asmaul Husna - Part 2

Iklannya disini

Al Quddus (Yang Maha Suci)

Allah adalah Al Qudduusu. yaitu dzat yang suci dari segala kekurangan dan kebinasaan. Allah itu suci dari segala sifta yang dapat dirasakan oleh indera, atau yang dapat dibayangkan oleh khayalan, atau yang didahului oleh prasangkaan, atau yang terlintas dalam hati sanubari.

Meneladani sifat ini adalah dengan selalu mendekatkan diri kepada Allah dengan berdzikir dan membersihkan aqidah dari selain selain Allah SWT. Selain itu ia selalu menjaga hatinya dari sifat dengki dan sifat buruk lainnya.

Tuntunan Berdzikir

Barang siapa yang membaca "AYaa Qudduusu" secara rutin sesudah tergelincirnya matahari, insya Allah akan dijauhkan dari segala penyakit. Baik penyakit lahir maupun penyakit batin, seperti sombong, dengki, riya dan sejenisnya. Sehingga kita menjadi orang yang paling disegani dihadapan orang banyak.

As Salaam (Yang Maha Memberi keselamatan)

As Salaamu artinya dzat yang terhindar dari segala kekurangan atau yang menyelamatkan kaum mukmin dari siksaan atau yang menyelamatkan mereka kedalam surga. Dengan kata lain, Di yang Dzat-Nya selamat dari aib (cela), sifat-Nya selamat dari kekurangan, dan perbuatan-Nya selamat dari kejahatan mutlak yang dimaksudkan bagi diri-Nya, bukan untuk kebaikan lebih besar yang dihasilkan dari dalamnya. Berakhlak dengan sifat ini menjadikan seorang mukmin memelihara lisan dan tangannya dari menyakiti orang lain, dan makhluk lainnya

Tuntunan Berdzikir

Barang siapa yang membaca "Yaa Salaamu" secara rutin setiap hari. Insya Allah jasad serta rohaninya terjaga dari ebrbagai macam penyakit, diberi keselamatan dari segala bencan serta musibah, sehingga menjadi orang bahagia di hidupnya.

Al Mu'min (Yang Maha Mengamankan)

Allah adalah Al Mu'min, dia yang memberikan rasa aman dan menutup jalan - jalan yang menakutkan, keamanan itu tidaklah terbayangkan, kecuali di tempat - tempat yang menakutkan, dan tidak ada ketakutan kecuali kepada kemungkinan ketiadaan, kekurangan dan kebinasaan.

Mukmin sejati ialah yang tidak membayangkan memperoleh rasa aman dan keamanan melainkan dari Allah SWT. Ia hanya memohon perlindungan kepada Allah. Selain itu, untuk memberikan rasa aman kepada orang lain dengan perilaku terpuji.

Tuntunan Berdzikir

Bacala "Ya Mu'min" secara rutin, mudah - mudahan Allah akan memberikan kenyaman dan ketenangan dalam hatinya.

Iklannya disini

Facebook

Twitter

Google+